Pelaksanaan Pendataan Lapangan
Kegiatan Survei Pertanian Terintegrasi 2021 (SITASI 2021) BPS Kabupaten
Pati yang akan dimulai pada pertengahan Bulan September 2021, diawali dengan
kegiatan pelatihan petugas lapangan SITASI 2021. Kegiatan pelatihan petugas
lapangan SITASI 2021 dilaksanakan selama 3 hari pada tanggal 13-15 Agustus 2021
secara virtual. Peserta pelatihan
adalah calon petugas lapangan yaitu pencacah dan pengawas sejumlah 33 peserta dimana
bertindak sebagai pengajar adalah Inda BPS Kabupaten Pati yang telah mengikuti
pelatihan Inda BPS Provinsi Jawa Tengah sebelumnya.
Survei Pertanian Terintegrasi 2021 (SITASI 2021) Kabupaten
Pati dilaksanakan di 20 kecamatan di Kabupaten Pati. Unit statistik yang akan
menjadi fokus pendataan SITASI adalah unit usaha pertanian. Populasi unit usaha
pertanian terbagi dalam dua sub populasi yaitu unit usaha pertanian di sektor
rumah tangga dan unit usaha pertanian di sektor non rumah tangga. Pada kegiatan
SITASI 2021, unit statistik yang dicakup meliputi usaha pertanian pada rumah
tangga, non rumah tangga, dan perusahaan. Pada kegiatan ST2013 dan SITASI 2021,
yang dikatakan unit usaha pertanian non rumah tangga (NRT) adalah unit-unit
usaha pertanian selain usaha pertanian pada rumah tangga dan selain perusahaan
berbadan hukum.
Pencacahan unit usaha pertanian SITASI 2021
dilakukan dengan cara wawancara langsung melalui moda CAPI/PAPI. Kecuali unit
perusahaan pertanian, pendataan dilakukan dengan dua tahap, tahap pertama
pemutakhiran PSU(Primary Sampling Unit) terpilih, dan tahap kedua pencacahan
SSU (Secondary Sampling Unit) terpilih. Pada pelaksanaannya untuk dapat
memperoleh data yang akurat, petugas lapangan yang terdiri dari pencacah dan
pengawas memiliki peranan yang sangat penting, oleh karena itu sebelum turun ke
lapangan mereka perlu dibekali kemampuan untuk bisa mendata dengan kapasitas
maksimal. Untuk bisa memenuhi tujuan tersebut, dilaksanakan pelatihan petugas
lapangan SITASI 2021. Hasil akhir dari penyelenggaran pelatihan petugas
lapangan SITASI 2021 ini, nantinya diharapkan pendataan petugas lapangan akan
berjalan efektif, efisien dan meminimalkan risiko kesalahan dalam upaya
memperoleh data SITASI 2021 yang akurat.